Struktur organisasi merupakan urutan jabatan yang mengemban tugas masing-masing dalam sebuah organisasi. Baik itu yang berskala kecil maupun besar seperti perusahaan. Lalu, apa itu struktur organisasi perusahaan dan meliputi apa saja. Simak ulasannya di sini.
Pengertian Struktur Perusahaan
Sebelum mengupas tuntas mengenai tiga kata tersebut, Anda perlu tahu duku apa itu struktur organisasi. Mengikuti dua kata tersebut, struktur artinya pengaturan unsur-unsur yang saling berkaitan. Baik itu soal material maupun sistem.
Sedangkan organisasi sendiri adalah wadah atau sekelompok orang yang berkumpul secara sistematis. Yaitu terpimpin, terkendali, dan terencana. Berarti maksud dari struktur organisasi perusahaan adalah susunan pembagian tugas pada setiap perseorangan sesuai jabatannya di perusahaan.
Biasanya, susunan tersebut terbentuk dalam garis hierarki yang saling terhubung. Dengan begitu memudahkan pembagian tugas pada setiap karyawan tanpa melampaui batasan wewenang. Oleh karena itu harus sesuai dengan kompetensi.
Fungsi Struktur Perusahaan
Pada dasarnya fungsi dari struktur organisasi sendiri adalah mengelompokkan orang berkompeten di bidangnya supaya perusahaan tersebut dapat mencapai tujuan yang sudah ditetapkan sebelumnya. Di mana hal itu berkaitan erat dengan visi misi perusahaan tersebut.
1. Struktur Perusahaan Menjelaskan Kedudukan Individu
Perusahaan harus dikelola dengan baik supaya tetap berjalan maksimal meski mengalami berbagai masalah. Hal seperti ini tentu membutuhkan orang kompeten sesuai kedudukannya. Nah struktur organisasi sendiri berfungsi mengoordinasikan kedudukan beserta tugasnya.
Dengan begitu, kesalahan informasi dan komunikasi dapat dihindari. Jadi, setiap anggota mengetahui kedudukannya secara jelas beserta apa saja tanggung jawabnya. Digunakan pula ketika melibatkan diri dalam proses diskusi antar divisi dalam usaha.
2. Menjelaskan Tanggung Jawab di Perusahaan
Setiap anggota yang tergabung dalam suatu organisasi seperti perusahaan memiliki tanggung jawab masing-masing. Selain itu pasti punya pimpinan yang tugasnya adalah memberikan wewenang pada setiap orang.
Supaya dapat tersampaikan dengan jelas, harus dibuat struktur organisasi. Dengan begitu lebih mudah untuk memberikan informasi terkait siapa yang harusnya bertanggung jawab mengenai masalah tertentu.
3. Mendeskripsikan Peran Setiap Anggota
Anggota yang dimaksud tentu saja adalah karyawan perusahaan tersebut. Setiap orang yang tergabung dalam kelompok untuk memcapai tujuan bersama memiliki peran penting. Sebab selalu ada tanggung jawab yang harus diemban.
Setiap posisi amat penting, tidak ada yang paling unggul. Itulah kenapa struktur organisasi haris dibuat sesuai dengan keahlian karyawan. Bukan asal tunjuk orang. Dengan begitu, Anda sudah termasuk dalam memanfaatkan SDM sesuai kesanggupan karyawan.
4. Menjelaskan Alur Hubungan Kerja
Dengan adanya struktur organisasi maka setiap karyawan mengetahui alur hubungan kinerja yang ada di perusahaan. Hal itu juga berkenaan dengan batasan yang mereka miliki. Melakukan hal-hal sesuai porsinya adalah faktor berkembangnya usaha.
Mulai dari waktu, tanggung jawab, serta rekan kerja yang tepat untuk menyelesaikan suatu persoalan. Paham posisi masing-masing untuk tercapainya tujuan.
5. Mengurangi Konflik Internal
Setiap perusahaan yang ingin berjaya tentu harus bisa meminimalisir konflik internal. Bagaimana bisa permasalahan selesai jika setiap orang belum paham mengenai fungsinya di organisasi tersebut. Oleh sebab itu, struktur organisasi juga berfungsi mengurangi konflik.
Dengan adanya pengelompokan tersebut tidak akan terjadi tumpang tindih pekerjaan. Apalagi soal tugas yang miss atau tidak selesai.
6. Meningkatkan Motivasi Kerja
Kebanyakan orang tentu memilih perusahaan yang menawarkan jenjang karir tinggi. Nah, agar lebih mudah meraihnya harus tahu dulu seberapa jauh jalan yang harus Anda tempuh.
Supaya tidak hanya berada di angan, Anda harus memahami struktur organisasi. Dengan begitu motivasi pun terpacu untuk sampai ke karir yang menjadi impian.
Ini Dia Contoh Struktur Perusahaan
Setiap perusahaan punya kebijakan sendiri mengenai posisi apa saja dalam struktur organisasi. Hal itu harus sesuai dengan kebutuhan, skala, serta jenis perusahaan tersebut. Ini dia contoh jabatan untuk struktur organisasi.
1. Direksi
Pada bagian atas ada direksi yang tugasnya adalah mengurus perusahaan. Terutama mereka yang punya perseroan terbatas. Mereka yang masuk dalam anggota direksi berperan penting dalam perkembangan usaha. Selain itu, harus pandai memanajemen karyawan.
Pasalnya, direksi inilah punya wewenang mengenai apa saja yang memerlukan pengembangan. Serta produk mana yang perlu pembaruan. Istilah praktisnya, orang tersebutlah yang menentukan berkembang atau tidaknya perusahaan.
2. Manajer
Selanjutnya adalah manajer yang selalu ada dalam setiap jenis usaha. Tugasnya sendiri adalah mengintegrasikan potensi setiap karyawan. Manajer inilah yang nantinya mengarahkan, membuat kebijakan, monitoring serta berbagai hal untuk meningkatkan profit perusahaan.
Dalam perusahaan besar, manajer ini ada dalam setiap divisi. Diantaranya pemasaran, produksi, keuangan, dan lainnya. Setiap manajer mempunyai tim yang terkoordinasi satu dengan lainnya. Anggota akan melaporkan mengenai hal di lapangan.
3. Divisi
Di perusahaan besar biasanya memiliki berbagai jenis divisi sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Ketua atau leader biasanya tercatat sebagai kepala divisi. Kumpulan kepala departemen inilah biasanya memiliki sebutan team leader.
Mereka akan bekerjasama mengembangkan usaha. Apabila ada masalah di divisi tersebut, maka leader akan melaporkannya ke manajer perusahaan.
3. Administrasi dan Gudang
Gudang merupakan tempat penting dalam sebuah perusahaan. Terutama yang beroperasi di bidang industri. Sebab di gudang itulah tempat keluar masuk barang. Staff yang bekerja di ranah ini harus mencatat serta mengelola barang di sebuah perusahaan.
Tidak jauh beda dengan administrasi yang karyawannya bertugas mengelola operasional perusahaan. Terutama dalam pencatatan.
Itulah keterangan mengenai struktur organisasi perusahaan yang fungsinya untuk perkembangan usaha itu sendiri. Selain itu, struktur organisasi juga dapat membuat karyawan lebih fokus pada tugas dan tanggungjawabnya.
Ingin mendirikan perusahaan tapi bingung urus legalitas dan lain sebagainya? Kamu bisa menggunakan jasa pendirian pt dari legal satu